Ternyata, bukan hanya Penyakit infeksi yang bisa menular..

Perasaan atau Emosi pun bisa menular dan membuat orang yang ditulari, merasakan perasaan yang sama..

Emotional Contagion, yang dalam bahasa Indonesia berarti ‘Penularan Perasaan’ adalah sebuah buku karangan psikolog terkenal Elaine Hatfield, John Cacioppo dan Richard Rapson menjelaskan secara detail bagaimana perasaan bisa sangat menular..

Selama ini, kebanyakan dari kita hanya tau bahwa apa yang kita pikirkan di hati kita akan kita ekspresikan dalam wujud ekspresi wajah kita..

Bila hati kita sedih, wajah kita akan cemberut..

Bila hati kita bahagia, wajah kita akan berseri dan menggambarkan kebahagiaan..

Namun, sesungguhnya bukan hanya itu yang terjadi..

Emotional Contagion menunjukkan bahwa Penularan Perasaan juga berlaku dari ‘luar’ ke ‘dalam’ diri kita..

Ketika seorang anak kecil melemparkan senyum polosnya kepada kita, secara refleks kita akan tersenyum lebar untuk membalas senyumannya, dan hati kita pun mendadak menjadi bahagia..

Ketika kita melihat Film ‘Habibie & Ainun’, perasaan kita akan diarahkan untuk mengikuti jalan cerita film itu, sehingga hampir semua orang yang menonton Filmnya, akan menangis..

Emosi manusia itu menular..

Baik senang, gembira, bahagia..

Atau pun galau, sedih, depresi..

Semuanya dapat ditularkan kepada orang lain..

Pertanyaannya,,

Apakah kita sudah menularkan ‘Perasaan Positif’ bagi keluarga dan lingkungan sekitar kita?

Atau malah senantiasa menularkan ‘Perasaan Negatif’ berupa galau, amarah dan depresi kepada mereka?

 

@dr_BramIrfanda

Butuh Kursi Roda dengan harga murah di Jawa? hubungi Toko Kursi Roda Surabaya

Tagged: cara mengubah perasaan, Emotional Contagion, penularan emosi, penularan perasaan, Perasaan positif negatif